Titanic 1997, Film Tragedi Tenggelamnya Kapal Setelah Menabrak Gunung ES
Film titanic.Photo : 20th Century Studios UK Kisah Titanic dimulai di masa kini, saat tim peneliti menyelam ke reruntuhan kapal Titanic untuk mencari berlian legendaris bernama The Heart of the Ocean. Mereka menemukan gambar seorang wanita muda mengenakan berlian itu, yang membawa mereka kepada Rose tua, seorang penyintas tragedi Titanic. Rose mulai menceritakan kisahnya, membawa kita kembali ke tahun 1912.
Titanic, kapal termegah di dunia, bersiap memulai pelayaran perdananya dari Southampton menuju New York. Rose DeWitt Bukater, seorang wanita muda dari keluarga kaya yang tengah bangkrut, menaiki kapal bersama tunangannya yang arogan, Cal Hockley, dan ibunya yang ambisius, Ruth. Rose merasa terjebak dalam kehidupan yang ditentukan oleh tuntutan status sosial dan tunangan yang posesif. Di sisi lain, Jack Dawson, seorang seniman muda yang miskin, memenangkan tiket kelas tiga ke Titanic melalui permainan kartu.
Ketika Rose merasa putus asa dengan kehidupannya, ia mencoba melompat dari dek kapal. Jack menyelamatkannya, dan pertemuan ini menjadi awal hubungan mereka. Meskipun berasal dari dunia yang berbeda, keduanya mulai menjalin persahabatan yang tumbuh menjadi cinta. Jack memperkenalkan Rose pada kehidupan tanpa batasan sosial, membawanya ke pesta kelas tiga yang penuh kebebasan dan keceriaan. Hubungan mereka menguat di tengah perlawanan dari Cal dan Ruth, yang berusaha memisahkan mereka.
Namun, perjalanan cinta mereka terganggu oleh tragedi besar. Pada malam 14 April 1912, Titanic menabrak gunung es. Meskipun awalnya dianggap aman, kapal perlahan tenggelam. Jack dan Rose menghadapi situasi yang semakin mencekam, dari ancaman Cal hingga perjuangan untuk menyelamatkan diri. Saat Titanic pecah menjadi dua dan tenggelam ke dasar laut, mereka tetap bersama di tengah kepanikan para penumpang.
Di perairan dingin Atlantik Utara, Jack dan Rose menemukan sepotong puing kayu yang hanya cukup untuk satu orang. Jack memilih untuk tetap di air, memastikan Rose tetap hidup. Dalam momen emosional, Jack meminta Rose untuk bertahan hidup dan menjalani hidup sepenuhnya. Jack akhirnya meninggal karena hipotermia, sementara Rose berhasil diselamatkan oleh tim penyelamat.
Kembali ke masa kini, Rose tua mengungkapkan bahwa ia telah menyimpan berlian The Heart of the Ocean selama bertahun-tahun. Sebagai bentuk penghormatan terakhir, ia menjatuhkan berlian itu ke laut. Film ditutup dengan adegan simbolis, di mana Rose tampaknya bertemu kembali dengan Jack di Titanic dalam versi ideal mereka, bersama penumpang yang telah tiada.
Kisah Titanic bukan sekadar tentang tragedi tenggelamnya sebuah kapal, tetapi juga tentang cinta, pengorbanan, dan semangat untuk hidup. Film ini meninggalkan kesan mendalam dengan pesan emosional yang tak lekang oleh waktu.
Pos terkait
Pilihan Pembaca
